Subayang: Puisi Bunda Swanti

 


Sumber: Pinterest

Subayang berbatu begitu bening hingga terlihat sirip selais nan elok.

Dangkal tanpa riak, ceruk mengatup dalam lubuk larangan

Di situ lumbung ikan, dipijah hingga beranak pinak

Kelak ketika sua akan kita bongkar seluruh akar rindu yang kita semai kemarin.

 Meski aku tak hadir yakinlah kuncup yang tersebar telah menjadi rimbun rindu nan menawan dengan rekah kelopak pengharum negeri.

 

Rokan Hilir, 7 Oktober 2019.

Tidak ada komentar