![]() |
Asam Pedas Ikan Patin |
Ikan Patin (Pangasius
Hipothalmus) adalah salah satu jenis ikan sungai atau ikan air tawar. Ikan Patin memilki bentuk yang
unik. Badannya panjang sedikit memipih, berwarna putih perak dengan punggung
berwarna kebiru-biruan, tidak bersisik, mulutnya kecil, memilki sungut
berjumlah 2-4 pasang. Fungsi sungut pada ikan Patin adalah sebagai alat peraba.
Ikan Patin banyak di jumpai di
Provinsi Riau, menurut masyarakat setempat, dulunya ikan Patin hanya ada di
daerah aliran sungai Indragiri, sungai Siak, sungai Kampar dan sungai Rokan.
Ikan Patin yang asli sungai memiliki aroma khas, selain
itu ikan Patin dari sungai memilki ukuran lebih berat. Sepuluh tahun terakhir
ikan Patin dari sungai produksinya sudah mulai berkurang, namun masyarakat
sudah banyak membudidayakan ikan Patin.
Masyarakat Melayu mempunyai
kegemaran mengolah ikan Patin menjadi
asam pedas ikan Patin. Keistimewaan
serta cita rasa dari kuliner khas Melayu tersebut, memang tersimpan didalam
resep campuran yang telah diwariskan secara turun temurun pada bumbunya. Dengan
perpaduan dari berbagai rempah-rempah alami, mampu menciptakan kesan warna
merah tua dan juga aroma yang begitu khas, dan pastinya mampu membuka selera
makan anda.
Ikan Patin mengandung banyak
sekali protein, serta teksturnya yang tidak memiliki banyak duri, semakin
menambah kelezatan serta gurihnya citarasa yang disajikan oleh salah satu
kuliner andalan masyarakat Melayu
tersebut.
Tidak ada komentar