Puisi Palito

 

Foto: Koleksi Pribadi

SEPERTI MALAM ANGAN-ANGAN

 

seperti malam

sebelum dan sesudah,

aku menulis tentang siapa diri kau,

dalam selimut terdengar melolong

tidak senang yang panjang

 

rangkaian kata yang padu

tergolek ranum di atas dadaku

yang muram;

kata yang berupa terkantuk

dari balik bayang-bayang

debu ranjang

 

kosen pintu dan jendela kamarmu

tinggal sebuah kecupan perpisahan,

entah selamanya

atau sementara

 

seperti malam

sebelum dan sesudah,

aku selalu rindu tentang

siapa diri kau; wajah bersemu merah,

dan mata berbinar jernih,

dan bibirmu ialah perjalanan pulang

sungai-sungai kecil

menguap pasrah

didesak kemarau

 

seperti malam

sebelum dan sesudah,

aku selalu mengkhayal tentang

siapa diri kau;

wujud angan-angan

yang kubentuk di tangan kiri

 

Padang, Desember 2022

 

Palito. Lahir pada 18 Oktober 2001 di sebuah desa Sumatera Barat. Berkontribusi pada beberapa buku antologi, baik cerpen maupun puisi. Bergabung pada Komunitas Penikmat Puisi (KOPIP) dan Competer Pekanbaru.

Tidak ada komentar