Menyikapi Paparan Blue Light: Catatan Bambang Kariyawan Ys.

 


Blue light adalah sinar biru yang merupakan bagian dari spektrum cahaya tampak, memiliki panjang gelombang pendek dan energi tinggi, yang dipancarkan oleh matahari maupun perangkat elektronik seperti layar gadget dan lampu LED, serta dapat berdampak pada kesehatan mata dan tidur jika paparannya berlebihan.

Paparan blue light (sinar biru) yang berasal dari layar gadget dan sumber cahaya lainnya perlu disikapi dengan pemahaman dampak dan langkah pencegahan yang tepat. Berikut penjelasan dan cara menyikapinya:

Dampak Paparan Blue Light

1.    Paparan blue light yang berlebihan dapat menyebabkan kelelahan mata digital (digital eye strain) yang ditandai dengan mata kering, penglihatan kabur, sakit kepala, dan ketegangan otot leher serta bahu. Paparan terus-menerus juga berpotensi merusak jaringan retina dan meningkatkan risiko degenerasi makula serta gangguan penglihatan lainnya.

2.    Blue light menghambat produksi hormon melatonin yang mengatur siklus tidur, sehingga paparan terutama di malam hari dapat mengganggu kualitas dan kuantitas tidur, menyebabkan sulit tidur dan insomnia. Hal ini juga mengacaukan ritme sirkadian tubuh yang berfungsi sebagai jam biologis.

3.    Anak-anak lebih sensitif terhadap blue light. Paparan berlebihan terutama sebelum tidur dapat mengganggu ritme sirkadian dan kualitas tidur yang sangat penting untuk perkembangan fisik dan mental mereka.

4.    Paparan blue light yang tinggi juga dapat menurunkan kadar leptin (hormon kenyang), meningkatkan risiko obesitas, gangguan metabolisme, dan penyakit kardiovaskular.

Cara Menyikapi dan Melindungi Diri dari Paparan Blue Light

1.    Batasi screen time, terutama sebelum tidur, untuk mengurangi paparan blue light.

2.    Lampu merah tidak mengganggu produksi melatonin dan ritme sirkadian, sehingga lebih baik digunakan sebagai lampu tidur.

3.    Matikan atau kurangi penggunaan perangkat elektronik menjelang waktu tidur.

4.    Kacamata khusus dapat memblokir sebagian blue light sehingga mengurangi dampak negatifnya4.

5.    Tingkatkan paparan cahaya terang di siang hari agar tubuh lebih cepat mengantuk di malam hari, serta buat kamar tidur gelap saat hendak tidur.

6.    Aplikasi yang menyesuaikan warna dan intensitas cahaya layar di malam hari dapat membantu mengurangi paparan blue light.

7.    Batasi waktu penggunaan gadget anak, terutama di malam hari, dan berikan edukasi tentang pentingnya istirahat mata.

Paparan blue light dari gadget dan sumber lain memiliki dampak negatif bagi kesehatan mata dan siklus tidur jika berlebihan. Penanganan yang efektif meliputi pengurangan waktu layar, penggunaan perlindungan seperti kacamata blue light, pengaturan pencahayaan, dan menjaga kebiasaan tidur yang baik. Langkah-langkah ini penting untuk menjaga kesehatan mata dan kualitas tidur, serta mencegah risiko kesehatan jangka panjang.

 

Link YouTube: https://www.youtube.com/watch?v=TAwQeg4b7_M

Catatan: Bantuan Perplexity dengan parafrase.




Tidak ada komentar