Emile Durkheim (1858 – 1917)

 

Emile Durkheim

Sumber: https://www.fakta.id/


Durkheim merupakan salah seorang peletak dasar-dasar sosiologi modern. Durkheim terpengaruh oleh tradisi para pemikir bangsa Perancis dan Jerman.

Contoh:

a.          1. Memandang De Saint Simon sebagai orang yang meletakkan dasar metode positivisme, pelopor           industrialisme, dan pembagian kerja, yang selanjutnya menjadi tema penting dalam karya Durkheim.

         2. Memuji Auguste Comte atas penekanan pada sifat khas hal ihwal sosial dan kesatuan metode dalam        berbagai ilmu.

c.         3. Sependapat dengan Montesquieu bahwa gejala-gejala sosial merupakan jenis tersendiri, juga                   sependapat tentang morfologi sosial dan metode perbandingan.

d.         4. Sependapat dengan Rousseau bahwa orang-orang memerlukan aturan kolektif bagi perilaku                     mereka, yang mereka interaksikan dalam proses pendidikan.

 

Semua pengaruh ini diolah dengan kreatif oleh Durkheim sehingga sumbangannya sangat mengesankan dan berpengaruh besar terhadap perkembangan sosiologi abad ke-20. Durkheim dalam karya besarnya yang pertama, membahas masalah pembagian kerja yang berfungsi untuk meningkatkan solidaritas. Pembagian kerja yang berkembang pada masyarakat tidak mengakibatkan disosialisasi masyarakat yang bersangkutan, tetapi justru meningkatkan solidaritas karena bagian-bagian dari masyarakat menjadi saling tergantung satu sama lain. Ada dua tipe utama solidaritas menurut Durkheim, yaitu solidaritas mekanis dan organis.

 

a.      1. Solidaritas Mekanis

Tipe solidaritas yang didasarkan atas persamaan. Bisa dijumpai pada masyarakat yang masih sederhana dan mempunyai struktur sosial yang bersifat segmenter. Struktur sosial terdiri atas segmen-segmen yang homogen dan kurang menunjukkan keterpaduan. Dalam masyarakat ini, semua anggotanya mempunyai kesadaran kolektif yang sama. Apabila satu segmen hilang maka kehilangan ini boleh dikatakan tidak berpengaruh terhadap keseluruhan struktur masyarakat.

b.     2. Solidaritas Organis

Merupakan sistem terpadu dalam organisme yang didasarkan atas keragaman fungsi-fungsi demi kepentingan keseluruhan. Setiap organ memiliki ciri-cirinya masing-masing yang tidak dapat diambil alih oleh organ yang lain. Dalam masyarakat solidaritas organis terdapat saling ketergantungan yang besar sehingga mengharuskan adanya kerja sama.

Tidak ada komentar